Skip to main content

7 Months Pregnancy

7 BULAN, iya udah 7 BULAN! cepet banget.. 
Cincin kawin yang tadinya dipindahin dari tangan kanan ke tangan kiri, sekarang bener-bener harus di lepas, karena UDAH GA MUAT LAGI :S gimana dong.. sedih deh. Kenaikan berat badan udah di angka 13 kg. yuhuuuu happy prenancy banget ya :)

TUJUH BULANAN ala BATAK

Di tujuh bulan ini dimulai dengan acara tujuh bulanan secara adat batak, diadain di rumah, harus dimulai sebelum jam 12, jadi dimulai jam 10 pagi.. Secara adat yang mengadakan acara adalah pihak lelaki (paranak) sebagai tuan rumah dan pihak wanita (parboru) sebagai tamunya. Yang diundang gak banyak hanya keluarga yang inti-inti saja. Pihak paranak menyediakan 1 ekor babi, pihak parboru membawa ikan mas. Lalu orang tua wanita memberikan ulos dan memberi makan  ikan mas + makanan yang diinginkan si ibu hamil, pilihan makanan kesukaan saya saat itu babi panggang lapo, hihi batak banget ya. Abis sambel andalimannya itu loh.. enak bgtttt! Trus dilanjutkan makan siang bersama, abis makan siang dilanjutkan dengan mandokhata dari masing-masing tamu dan ditutup dengan si calon bapak dan ibu bayi yang memberi ucapan terima kasih. Di acara itu sudah mulai tuh ditanya-tanya nama calon dede nya, tapi kita masih menyebutnya si paima saja karena memang belum punya namanya. Acara sebenarnya selesai jam setengah 3, tapi karena ada organ tunggal semua tamu stay untuk nyanyi-nyanyi sampai jam 6 malam, setelah itu bumilnya TEPAR! Tapi yang penting senang karena banyak doa-doa dipanjatkan untuk calon anak kami ini.

KONTROL DOKTER

Kali ini sudah goodbye sama Dokter Yudith! sedihh ga ada yang sebagus dia, se-care dia, se-teliti dia. Semua ini karena jarak yang memisahkan. Sudah sebulan lamanya saya booking untuk antrian Dokter Ong, tapi ternyata pas hari H, saya mendapat sms dari kliniknya kalau Dokter Ong tidak bisa praktek karena sakit dan digantikan oleh dokter lain yang katanya sama bagusnya. Langsung panik, karena hanya mau sama Dokter Ong dari awal, akhirnya langsung tlp mitra keluarga kelapa gading untuk minta daftar di Dokter Yudith lagi, tapi ternyata di minggu itu Dokter Yudith tidak praktek sama sekali. Mencoba menghubungi dokter wiku di Eka Hospital, BSD tapi tidak bisa mendapatkan jadwalnya juga karena full-book (duh obgyn-obgyn ini laku keras semua yaaa!). 

Karena sudah waktunya kontrol bulanan, jadilah akhirnya tetap pergi ke Dokter Celerina di klinik Sehati milik Dokter Ong. Sampai disana kami mendapat urutan nomor 3 tapi sedihnya ternyata Dokter Celerina ini bukanlah seorang SPOG, melainkan sonologist. Jadi rekam medis yang saya bawa dari Dokter Yudith banyak yang dia tanyakan kepada sang suster. Lalu ketika USG 4D , dia tidak berhasil mendapatkan ukuran kepala anak saya, tangan kaki tidak bisa dilihat maksimal, dan miom saya tidak bisa menemukannya. Dia cuman bilang bayi saya kebesaran di 1400gram untuk 29 weeks. Hasil print USG 4D pun tidak kami dapatkan sama sekali. Vitamin diberikan dan ditanya-tanya oleh suster yang di depan :( Sedih gak sesuai ekspektasi. Langsung down, langsung mellow. Dia menyuruh saya untuk langsung kontrol dengan Dokter Ong saja (memang itu maunya dok). Karena keraguan saya ini, suami saya tetap support dan meyakinkan untuk mencoba Dokter Ong dulu di kontrol berikutnya. Jadi kembali ditunggu hasilnya bagaimana..

Ternyata Dokter Ong masih sakit terus, bahkan baca di forum pasiennya di alihkan ke dokter lain ketika persalinan karena Dokter Ong sakit. Akhirnya saya kembali ke Dokter Yudith lagi (YEAY), ternyata kepala si baby udah sangat turun bahkan termasuk cukup cepat, jadi saya diminta mempersiapkan diri kalau memang lahir lebih cepat. Saya juga dikasih antibiotik untuk mencegah infeksi dan terjadi prematur (tapi tidak saya minum- lagi anti sama antibiotik).Vitamin folamil genio dan osfit DHA juga diminta untuk diteruskan (padahal sama susternya dokter ong disuruh stop tidak usah dilanjutkan), tapi saya tetap lebih percaya sama dokter yudith, jadi kembali saya lanjutkan. Dan USG sama dokter yudith kali ini sukses, si dedek mau liatin muka gantengnya dan full body lengkap. senang sekali lihatnya. Memang babynya pilih-pilih dokter nih, maunya sama dokter kesayangan mamanya aja. Sehat-sehat terus ya anakku sayang..





Comments

Popular posts from this blog

Review Dokter Anak: dr. Ruth Karisma Widjaja, Sp.A, DPPS

Kali ini saya mau membahas tentang dokter anaknya J, yang juga dokter kesayangannya. Karena kalau browsing ternyata masih agak sulit menemukan review sang dokter. Tapi sungguh deh ini dokter keren banget favey banget! Dari J lahir kita emang sudah special request sama rumah sakit untuk bisa di tanganin dengan DSA nya Dokter Ruth ini (suggest dari a friend of mine yang juga sudah langganan dokter ini). Kebetulan emang rejekinya J pas lahiran yang available jaga malam emang dr. Ruth ini (YEAY!) dan emang jalannya Tuhan ya, ketika proses lahiran ada masalah dr. Ruth ini yang bantuin J biar bisa keluar karena kejepit di jalur lahir. Trus dengan sigapnya dia gak pentingin  IMD blablabla karena kondisi J gak gitu stabil, kondisi nilai lahirnya 6/10. J langsung dibawa ke NICU. Beliau rutin banget check kondisi J di tengah-tengah pasiennya yang membludak sampai dengan J  sehat waalfiat. Ketika beliau pun harus pergi seminar keluar kota, beliau sudah nunjuk dokter pengganti dengan te...

Marhori - hori Dinding

yeay! finally saya sudah resmi diajak nikah sama si abang! wohoo. pihak siregar dan tobing sudah bertemu secara resmi dalam acara marhori - hori dinding yang diadakan di tempat pihak wanita :) senang.. karena acara berjalan dengan lancar, tanpa babibubebo yang bikin lama.. cepat dan to the point!  Oia tetapi ada satu hal yg menjadi permasalahan saat itu, dimana sebelumnya telah diputuskan pesta d paranak, tetapi keluarga saya (pihak wanita) menimbang bahwa karena pihak pria tinggal di Balikpapan, jadi lebih baik segala urusan diserahkan ke pihak wanita.. jadilah pesta diubah untuk diadakan di pihak parboru.. Sebelumnya pihak paranak menginginkan marhori dulu baru memesan gedung, tetapi mengingat kondisi ibukota yg sangat gencar kawin jadi hal itu sangat tidak mungkin! wong calon pengantin saja membeli gedung dari orang yg cancel, bahkan gedung impianpun gagal didapatkan hiks.. Saat marhori ini, tamu yang datang sekitar 50 orang untuk 2 pihak keluarga.. dimana makanan yg disediakan ...

Vendor Review PART 1: Adat Batak / Traditional Batak Ceremony

Hore skrg saya sudah resmi menjadi Ny. Siregar :) Tiba saatnya juga untuk vendor review pada acara pernikahan adat batak kami.. 1.  Gedung Grand Mangaradja - Gedung Arion (10/10) Semuanya rapih, bagus, teratur, AC dingin, parkiran diatur sangat baik. Puas atas service gedung ini dari acara kami jam 11-set8 malam :) 2.  Catering: Marpadotbe (Score 10/10) Kami mengambil semua paket dari Marpadotbe, dari catering (paket sapi), snack dan minuman. Snack kami mengambil kembang loyang, kacang sihobuk, pisang goreng, lapet, bir+cocacola tambahan di luar wajib beli gedung, aqua botol, ice cream dan juga kami menyewa 12 orang dari marpadotbe untuk tim pengorganisir pembagian makanan, minuman dan snack. *Rasa makanan sangat enakkkk :) saya makan banyak sekali di pelaminan (pengantin gatau malu) abis suka bgttt terutama ayam gotanya. JUARAAA. *Pisang goreng langsung di goreng di tempat, sehingga panas-panas makannya *Free flow teh kopi, banyak bgt gak abis-abis ...